Hari Santri Nasional 2025 Jadi Momentum Penguatan Nilai Keislaman di Desa Purwasari

  • Septhina Latifah
  • 23 Oktober 2025
  • 89 x

Purwasari, Wanareja — Pemerintah Desa Purwasari Kecamatan Wanareja menggelar upacara Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 yang berlangsung khidmat di halaman Masjid Jami’ Nurul Mahmud Purwasari, pada Rabu, 22 Oktober 2025.

Kegiatan tersebut diikuti oleh siswa-siswi MTs, SD, dan MI se-Desa Purwasari, serta berbagai lembaga dan organisasi masyarakat tingkat desa. Turut hadir dalam acara ini Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Desa Purwasari, para alim ulama, tokoh agama, serta tokoh masyarakat Desa Purwasari.

Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Kepala Desa Purwasari, Grady Grifandi Delevi, bertindak sebagai pembina upacara dan membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, dalam rangka Hari Santri Nasional Tahun 2025 yang mengusung tema:

“Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia.”

Dalam sambutan tersebut, Menteri Agama menegaskan bahwa Hari Santri merupakan momentum penting untuk mengenang peran besar para ulama dan santri dalam menjaga kemerdekaan dan membangun bangsa. Santri masa kini tidak hanya dituntut menguasai ilmu agama, tetapi juga harus mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi, sains, dan dunia digital sebagai sarana dakwah dan kontribusi bagi peradaban dunia.

Setelah membacakan sambutan Menteri Agama, PJ Kepala Desa Purwasari, Grady Grifandi Delevi, menyampaikan pesan motivasi kepada seluruh peserta upacara. Dalam pesannya, ia menekankan pentingnya meneladani semangat perjuangan santri yang cinta tanah air, berakhlak mulia, serta memiliki semangat belajar tanpa henti.

“Santri hari ini adalah harapan bangsa di masa depan. Jadilah santri yang kuat dalam iman, cerdas dalam pikiran, dan berani dalam kebenaran. Teruslah belajar dan berbuat baik bagi masyarakat. Dengan ilmu dan akhlak, kita bisa membawa Desa Purwasari menuju kemajuan yang berkeadaban,” ungkapnya.

Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat, memohon keberkahan bagi bangsa dan negara, serta keselamatan bagi seluruh santri dan masyarakat Indonesia.

Peringatan Hari Santri Nasional 2025 di Desa Purwasari menjadi momentum memperkuat nilai-nilai keagamaan, kebangsaan, dan semangat gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat “jihad santri” terus hidup dalam diri generasi muda untuk mengawal kemerdekaan dan membangun peradaban yang damai dan berkemajuan.




Berikan Komentar

Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin


  Go Top